Pelayanan Yayasan Misi GATE Di Desa Sopo & Desa Maunum Niki-Niki Soe Kec. Amanuban Tengah, Kab. Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur

Oleh kemurahan Tuhan, Misi Gate beker-ja sama dengan GPT Kristus Gembala Kupang di bawah penggembalaan Pdt. Yeremia Priyanto melakukan pelayanan Kebaktian Penyegaran Iman (KPI), Sekolah Minggu dan Pengobatan Gratis di dua desa daerah Soe, Kupang.

Rombongan dari Surabaya (20 orang) dibagi beberapa kloter keberangkatan dimulai dari tanggal 12, 22 dan 26 Juni, 2017 dan menginap di hotel Bahagia II di daerah Soe sementara rombongan dari Pdt. Yeremia (± 15 orang) berangkat dari Kupang dan menginap di lokasi pelayanan.

Misi-Sopo-1

 

Malam harinya KPI diadakan di Desa Maunum dimulai pukul 19.00 WITA dengan lokasi di lapangan. Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Evendy Tobing mengenai Kasih Allah yang tak terbatas (Yoh. 3:16) agar orang percaya dapat memahami dan mengalami kasih-Nya dari sekarang sampai kekekalan. Kasih Allah yang tidak terbatas meliputi:

1. Kasih Agape, kasih yang berbeda dari kasih manusia pada umumnya.

2. Kasih yang melebihi karunia-karunia yang kita miliki (1 Kor.13:1 -3).

3. Kasih dengan memberikan anak-Nya yang tunggal untuk manusia berdosa.

4. Kasih yang menyelamatkan.

5. Kasih yang memberikan hidup kekal.

Setelah penyampaian Firman diadakan altar call bagi jemaat yang hadir.

Pengobatan gratis oleh dokter umum dan dokter gigi dilakukan keesokan harinya, tanggal 27 Juni, di GMIT desa setempat dimulai pukul 08.00 WITA dengan 175 pasien yang datang.

Misi-Sopo-2

 

Sore harinya pukul 19.00 WITA pelayanan KPI pindah ke Desa Sopo (± 4 km dari desa Maunum). Firman Tuhan mengenai "Roh Allah yang membangkitkan" (Yeh. 37:1-5) mengingatkan agar umat Tuhan sungguh-sungguh memiliki kehidupan yang diselamatkan dan dibarui.

Misi-Sopo-3

 

Mengapa kita perlu dibangkitkan? Karena kita sudah mati dalam dosa.

 

—Siapa yang perlu dibangkitkan? Umat Tuhan.

Manusia jatuh ke dalam dosa ketika mereka tidak taat akan Firman Tuhan (Kej. 3:1).

—Pencobaan iblis terhadap manusia melalui kondisi krisis ekonomi, kekayaan dan kekuasaan (Mat. 4) atau sakit penyakit.

Kondisi manusia berdosa: sengsara dan tanpa harapan (Rom. 6:23).

Bagaimana manusia dapat dihidupkan? Melalui Roh Allah, Firman Tuhan dan salib Yesus.

Setelah Firman juga dilakukan altar call bagi jemaat yang hadir.

Pada tanggal 27 Juni pukul 09.00 WITA diadakan pengobatan gratis berlokasi di Kantor Kepala Desa Sopo. Tim disambut oleh Kepala Desa Sopo dengan acara penyambutan oleh tua-tua dari Desa Sopo. Pasien yang datang ada 260 orang.

Misi-Sopo-4

 

Seusai pengobatan, seluruh tim kembali ke Kupang untuk persiapan balik ke Surabaya esok paginya dengan pesawat pukul 06.30 WITA.

Tim bersyukur kepada Tuhan Yesus yang memperlengkapi tim Misi dengan tim video (3 orang) juga bantuan dokter gigi dari gereja lain serta beberapa jemaat yang ikut serta dalam pelayanan ini. Pelayanan berjalan dengan baik dan menjadi berkat bagi sesama. Tim Misi juga berterima kasih kepada Gembala dan para penatua serta seluruh sidang GKGA yang sudah mendukung baik dalam moril, doa dan dana. Tuhan Yesus memberkati. (DD)